Ringkasan Artikel: Timor Leste Masuk ASEAN
Timor Leste resmi menjadi anggota penuh ASEAN setelah melalui proses panjang sejak 2011. Berikut poin-poin utama mengenai keanggotaannya:
- Proses pengajuan keanggotaan dimulai sejak 2011 dan disetujui penuh pada 2025.
- Timor Leste menjadi anggota ke-11 ASEAN dalam KTT ke-47 di Kuala Lumpur.
- Keanggotaan ini memperkuat integrasi politik dan ekonomi di Asia Tenggara.
Ringkasan Perjalanan Timor Leste Menuju ASEAN
Perjalanan panjang Timor Leste masuk ASEAN dimulai sejak tahun 2011 ketika negara tersebut mengajukan permohonan keanggotaan.
Setelah merdeka dari Indonesia pada 20 Mei 2002, Timor Leste berupaya memperkuat posisi internasionalnya.
Timor Leste harus memenuhi sejumlah kriteria dalam “Roadmap for Full Membership” yang mencakup kesiapan politik, ekonomi, serta administrasi.
Pada tahun 2022, negara ini lebih dulu diberikan status pengamat (observer state), yang memungkinkannya menghadiri berbagai pertemuan ASEAN.
Setelah dinilai memenuhi standar yang ditetapkan, Timor Leste akhirnya diterima sebagai anggota penuh pada 2025.
Timor Leste Resmi Jadi Anggota ke-11 ASEAN
Kabar bergabungnya Timor Leste diumumkan dalam Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke-47 yang diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 26–28 Oktober 2025.
Dalam kesempatan itu, para pemimpin negara menandatangani Declaration on the Admission of Timor-Leste into ASEAN yang secara resmi mengukuhkan status keanggotaan penuh.
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dalam pidatonya menyebut kehadiran Timor Leste sebagai keluarga ASEAN.
“Kami memahami aspirasi Anda – kami memahami harapan dan cita-cita Anda. Dan marilah kita bersama-sama membangun ASEAN ini”
“Mungkin awalnya sulit, tetapi kita telah melakukannya bersama. Jadi, izinkan saya atas nama Malaysia, dan seluruh rekan, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” kata Anwar. (Dikutip dari Antara News)
Ucapan tersebut menggambarkan semangat solidaritas dan kebersamaan yang menjadi fondasi ASEAN sejak didirikan pada 1967.
Deklarasi tersebut menjadi momen bersejarah bukan hanya bagi Timor Leste, tetapi juga bagi ASEAN yang pertama kalinya menambah keanggotaan sejak 1999.
Dampak Keanggotaan ASEAN bagi Timor Leste
Bergabungnya Timor Leste ke ASEAN memiliki makna besar dari sisi politik dan diplomasi.
Bagi negara yang pernah mengalami masa transisi panjang pasca-kemerdekaan, keanggotaan ini menjadi simbol pengakuan internasional.
Timor Leste menghadapi masa transisi sulit setelah merdeka dari Indonesia, melewati 24 tahun konflik yang dipicu oleh Perang Dunia II, dekolonisasi Portugal, dan dinamika geopolitik global.
Dalam masa tersebut, para pemimpin Timor Leste memilih jalan rekonsiliasi dengan mengadopsi mekanisme keadilan transisi berbasis empat pilar utama.
Yaitu pencarian kebenaran, keadilan formal, reparasi bagi korban, dan reformasi kelembagaan.
Integrasi dengan ASEAN ini diharapkan membantu Timor Leste mempercepat pertumbuhan nasional.
Daftar Negara ASEAN Lengkap
Dengan bergabungnya Timor Leste, kini ASEAN beranggotakan 11 negara yang saling terhubung:
- Indonesia (8 Agustus 1967)
- Malaysia (8 Agustus 1967)
- Filipina (8 Agustus 1967)
- Singapura (8 Agustus 1967)
- Thailand (8 Agustus 1967)
- Brunei Darussalam (7 Januari 1984)
- Vietnam (28 Juli 1995)
- Laos (23 Juli 1997)
- Myanmar (23 Juli 1997)
- Kamboja (30 April 1999)
- Timor Leste (26 Oktober 2025)
FAQ Tentang “Timor Leste Masuk ASEAN”
Kapan Timor Leste resmi bergabung dengan ASEAN?
Timor Leste resmi menjadi anggota penuh ASEAN pada 26 Oktober 2025 dalam KTT ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur.
Mengapa proses Timor Leste masuk ASEAN memakan waktu lama?
Karena harus melalui penilaian kesiapan ekonomi, politik, dan administrasi sesuai standar ASEAN.
Apa manfaat utama keanggotaan ASEAN bagi Timor Leste?
Manfaatnya mencakup peningkatan kerja sama ekonomi, akses investasi, serta penguatan posisi diplomatik.
Bagaimana peran Indonesia dalam proses ini?
Indonesia menjadi salah satu negara yang paling aktif mendukung dan mendampingi Timor Leste dalam proses integrasi regional.
Apakah keanggotaan ini memengaruhi stabilitas kawasan?
Ya, bergabungnya Timor Leste diharapkan memperkuat stabilitas dan solidaritas di Asia Tenggara.
Baca Juga:



