Mass Marketing — Pernah mendengar istilah mass marketing? Strategi pemasaran ini bekerja dengan menargetkan pasar secara luas tanpa membedakan segmen tertentu. Tujuannya adalah menjangkau sebanyak mungkin konsumen dengan satu pesan atau produk yang seragam. Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat, mass marketing tetap menjadi pilihan bagi banyak perusahaan, terutama yang ingin mencapai penetrasi pasar maksimal dengan biaya pemasaran yang lebih efisien.
Pengertian Mass Marketing
Pengertian mass marketing adalah strategi pemasaran yang berfokus pada audiens yang sangat luas dan beragam. Dalam pendekatan ini, perusahaan tidak memecah pasar menjadi segmen-segmen kecil berdasarkan kebutuhan atau karakteristik tertentu. Sebaliknya, mereka menggunakan pendekatan satu ukuran untuk semua, dengan harapan bahwa produk atau pesan mereka akan menarik bagi sebagian besar orang.
Strategi ini sering digunakan oleh perusahaan dengan produk yang bersifat universal atau kebutuhan dasar, seperti makanan, minuman, atau produk rumah tangga. Salah satu contoh perusahaan yang berhasil menggunakan mass marketing adalah Coca-Cola, yang menargetkan seluruh lapisan masyarakat dengan produk minumannya.
Cara Kerja Mass Marketing
Cara kerja mass marketing berfokus pada penyebaran pesan atau produk melalui berbagai media yang menjangkau audiens luas. Dalam prosesnya, beberapa elemen utama dari mass marketing adalah:
1. Pesan yang Seragam
Dalam mass marketing, pesan yang disampaikan kepada audiens harus seragam dan mudah dipahami oleh berbagai kelompok konsumen. Misalnya, iklan televisi yang menampilkan manfaat umum dari suatu produk yang dapat diterima oleh berbagai segmen pasar.
2. Penggunaan Media Massal
Media yang digunakan dalam mass marketing biasanya merupakan media yang menjangkau banyak orang, seperti televisi, radio, dan media sosial. Platform-platform ini memungkinkan perusahaan untuk mencapai banyak orang dengan biaya yang relatif lebih rendah per orang dibandingkan dengan pemasaran yang lebih tertarget.
3. Skala yang Luas
Mass marketing bertujuan untuk menjual produk dalam skala besar. Oleh karena itu, produk yang dipromosikan biasanya adalah produk yang diproduksi secara massal dan didistribusikan secara luas, baik secara nasional maupun global.
Contoh Mass Marketing
Strategi penjualan yang luas menjadi faktor utama kesuksesan beberapa merek, contohnya seperti Jago Coffee, yang menawarkan produk dengan harga mulai dari Rp8.000. Jika dibandingkan dengan kedai kopi lain yang mematok harga sekitar Rp20 ribu, Jago Coffee jelas lebih bersahabat bagi konsumen.
Harga yang terjangkau ini berhasil menarik berbagai lapisan masyarakat, mulai dari pekerja hingga pelajar. Ini menunjukkan bahwa menyesuaikan harga dengan daya beli sangat penting untuk menjaga kelangsungan bisnis, terutama dalam situasi ekonomi yang sulit.
1. Inovasi dalam Penjualan
Starling, atau singkatan dari “starbike keliling,” mengacu pada penjual minuman menggunakan sepeda. Meskipun konsep starling sudah lama ada, merek seperti Jago Coffee telah memperbaruinya dengan sentuhan modern. Mereka menggunakan gerobak yang menarik, sepeda listrik, dan seragam untuk membuat penampilan mereka lebih menarik bagi konsumen.
2. Kekuatan Branding Melalui Ekspansi
Salah satu kekuatan starling adalah mobilitasnya, yang memungkinkan penjual menjangkau area-area potensial seperti perkantoran, stasiun, dan terminal. Dengan harga yang terjangkau dan akses yang mudah, starling menjadi pilihan utama dibandingkan kedai tetap. Jago Coffee juga berencana memperluas wilayah cakupan penjualannya, dari 7% di Jakarta hingga 50% pada akhir 2024, dengan menambah armada dan depo.
3. Variasi Pilihan Produk
Selain harga dan mobilitas, variasi produk juga menjadi kunci. Jago Coffee, misalnya, tidak hanya menawarkan kopi, tetapi juga minuman lain yang bukan kopi. Dengan berbagai pilihan, konsumen memiliki lebih banyak alternatif, yang tentunya dapat meningkatkan penjualan.
Kesimpulan
Mass marketing adalah strategi pemasaran yang berfokus pada menjangkau audiens seluas mungkin dengan pesan atau produk yang seragam. Meskipun tantangannya besar, terutama dalam menghadapi persaingan yang semakin spesifik, pendekatan ini tetap relevan untuk produk-produk dengan kebutuhan universal. Selain itu, untuk memaksimalkan strategi mass marketing Anda dapat menggunakan aplikasi omnichannel Mekari Qontak untuk meningkatkan pemasaran, dan pada akhirnya meraih lebih banyak pelanggan dan pendapatan.
Untuk informasi dan update terbaru mengenai strategi pemasaran lainnya, kunjungi Associe.