Logo Associe

Apakah kamu pernah merasa bingung saat ingin melaporkan pajak secara online? Untuk melapor pajak, maka kamu memerlukan EFIN.

EFIN pajak adalah kunci untuk memudahkan proses pelaporan pajak Anda. Sebagai wajib pajak, kamu perlu memahami pentingnya EFIN yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak untuk mengakses layanan pajak online, termasuk pelaporan SPT Tahunan.

Dalam artikel ini, kami akan membagikan tips praktis untuk mendapatkan EFIN pajak tanpa ribet. Kami akan membahas syarat dan dokumen yang diperlukan, cara mendapatkan EFIN secara online, proses aktivasi, serta cara mengoptimalkan penggunaannya.

Dengan NPWP dan panduan kami, Anda akan siap melaporkan pajak online melalui sistem KPP dengan lebih mudah dan efisien.

Table of Contents

Apa itu EFIN dan Mengapa Penting

Pengertian EFIN

EFIN singkatan dari Electronic Filing Identification Number, adalah nomor identitas 10 digit yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk wajib pajak.

Nomor ini berfungsi sebagai identifikasi dalam melakukan transaksi elektronik perpajakan, termasuk pelaporan SPT secara online.

Fungsi dan manfaat EFIN

EFIN memiliki peran penting dalam sistem perpajakan online. Berikut beberapa manfaatnya:

  1. Autentikasi

EFIN memungkinkan enkripsi transaksi pajak online, menjamin kerahasiaan data perpajakan.

2. Akses mudah

Dengan EFIN, kamu dapat mengakses layanan pajak online dan melaporkan SPT tanpa perlu antre di KPP.

3. Keamanan data

EFIN menjamin kerahasiaan informasi yang kamu masukkan ke sistem pajak online.

4. Efisiensi

Data yang telah diinput terekam dalam sistem, memudahkan pelaporan pajak di tahun-tahun berikutnya.

Jenis-jenis EFIN

Ada dua jenis EFIN berdasarkan penggunaannya:

  • EFIN Wajib Pajak Orang Pribadi: Digunakan untuk wajib pajak perseorangan yang telah memiliki penghasilan.
  • EFIN Wajib Pajak Badan: Diperuntukkan bagi wajib pajak badan usaha atau perusahaan.

Dengan memahami EFIN, kamu dapat memanfaatkan layanan pajak online dengan lebih optimal dan efisien.

Syarat dan Dokumen untuk Mendapatkan EFIN

Untuk mendapatkan EFIN, kamu perlu memenuhi beberapa persyaratan dan menyiapkan dokumen yang diperlukan. Syarat-syarat ini berbeda untuk wajib pajak orang pribadi dan wajib pajak badan.

1. Syarat untuk Wajib Pajak Orang Pribadi

Kami perlu menyiapkan beberapa dokumen penting, yaitu:

  1. Formulir EFIN yang sudah diisi lengkap
  2. Alamat email aktif
  3. KTP asli dan fotokopi (kamuS untuk WNA)
  4. NPWP asli dan fotokopi


Untuk mendapatkan EFIN secara online, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Unduh dan isi formulir pengajuan EFIN
  2. Foto formulir yang sudah terisi
  3. Swafoto dengan memegang KTP dan NPWP asli
  4. Kirim email permohonan EFIN dengan subjek “PERMINTAAN NOMOR EFIN”
  5. Lampirkan foto formulir dan swafoto

2. Syarat untuk Wajib Pajak Badan

Untuk wajib pajak badan, kami memerlukan:

  1. Kartu NPWP atau SKT wajib pajak badan
  2. Kartu NPWP atau SKT pengurus
  3. KTP pengurus (kamuS untuk WNA)
  4. Surat kuasa atau penunjukan (jika pengurus berhalangan)
  5. Khusus untuk kantor cabang, tambahan dokumen yang diperlukan:
  6. Surat pengangkatan pimpinan kantor cabang
  7. Surat kuasa atau penunjukan sebagai wakil wajib pajak badan


Dengan mempersiapkan dokumen-dokumen ini, kami bisa mengajukan permohonan EFIN ke KPP terdekat atau secara online.

Cara Mendapatkan EFIN Secara Online

Untuk mendapatkan EFIN secara online, kamu perlu mengikuti beberapa langkah penting. Mari kamu bahas proses ini secara detail.

1. Mengisi formulir permohonan online

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengunduh formulir permohonan EFIN dari situs resmi Direktorat Jenderal Pajak, www.pajak.go.id.

Setelah itu, kamu harus mengisi formulir tersebut dengan teliti. Pastikan untuk mencantumkan NPWP, nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, serta informasi penting lainnya.

Jangan lupa untuk mengisi alamat email aktif dan nomor telepon, karena DJP akan mengirimkan kode EFIN melalui email tersebut.

2. Melakukan swafoto dengan KTP dan NPWP

Langkah selanjutnya adalah melakukan swafoto sambil memegang KTP asli dan NPWP asli.

Pastikan nomor NPWP dan NIK KTP terlihat jelas dalam foto, karena petugas akan memeriksa kesesuaian data ini. Foto ini akan menjadi bukti identitas kamu sebagai wajib pajak.

3. Mengirim email ke KPP

Terakhir, kamu perlu mengirimkan permohonan EFIN melalui email ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) tempat kamu terdaftar. Subjek email harus ditulis “Permohonan EFIN”.

Dalam email tersebut, lampirkan formulir yang telah diisi dan foto swafoto yang telah kamu buat. Setelah mengirim email, kamu tinggal menunggu konfirmasi dari pihak KPP mengenai status permohonan EFIN kamu.

Aktivasi dan Penggunaan EFIN

Setelah kamu mendapatkan nomor EFIN, langkah selanjutnya adalah mengaktivasi dan menggunakannya. Proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa kamu dapat mengakses layanan pajak online dengan lancar.

1. Langkah-langkah aktivasi EFIN

Berikut ini adalah cara mengaktifkan EFIN secara online:

  1. Kunjungi situs DJP Online di sini
  2. Klik “Daftar Di Sini”
  3. Masukkan NPWP, EFIN, dan kode keamanan
  4. Klik “Verifikasi”
  5. Periksa informasi Wajib Pajak yang terisi otomatis
  6. Masukkan nomor ponsel dan alamat email aktif
  7. Buat kata sandi untuk login ke DJP Online
  8. Cek email untuk aktivasi akun DJP Online
  9. Masuk kembali ke situs DJP Online


Setelah proses ini selesai, EFIN kamu telah teraktivasi dan siap digunakan.

2. Tips menjaga keamanan EFIN

Untuk menjaga keamanan EFIN, kamu perlu:

  1. Menyimpan nomor EFIN dengan baik
  2. Tidak membagikan EFIN kepada orang lain
  3. Menggunakan kata sandi yang kuat untuk akun DJP Online
  4. Selalu logout setelah menggunakan layanan pajak online


Dengan menjaga keamanan EFIN, kamu dapat memastikan bahwa proses pelaporan pajak online berjalan lancar dan aman.

Tips Mempercepat Proses Perolehan EFIN

Untuk mempercepat proses mendapatkan EFIN, kami perlu memperhatikan beberapa hal penting. Berikut ini tips yang bisa membantu kamu:

1. Memastikan kelengkapan data

Siapkan dokumen yang diperlukan:

  • Formulir aktivasi EFIN yang sudah diisi lengkap
  • NPWP asli dan fotokopi
  • KTP asli dan fotokopi (untuk WNI)
  • Paspor, kamuS, atau kamuP (untuk WNA)
  • Alamat email aktif
  • Pastikan semua informasi yang diisi dalam formulir sudah benar dan lengkap.
  • Pastikan kamera perangkat berfungsi dengan baik untuk proses verifikasi online.
  • Siapkan kata sandi yang terdiri dari 6 karakter (digit ke-4 hingga ke-9 NPWP) untuk membuka data EFIN.

Dengan memperhatikan tips ini, kamu bisa mempercepat proses perolehan EFIN dan menghindari kendala yang mungkin timbul di kemudian hari.

2. Menghindari kesalahan umum

Gunakan alamat email pribadi, bukan email kantor. Ini sangat penting karena:

  • DJP akan mengirimkan informasi terkait pajak dan e-Filing ke email yang didaftarkan.
  • Jika kamu resign dari pekerjaan, kamu masih bisa mengakses email pribadi.
  • Menggunakan email kantor bisa menyebabkan kamu harus mengurus EFIN lagi jika sudah tidak bekerja di perusahaan tersebut.

Mengoptimalkan Penggunaan EFIN

Setelah kamu mendapatkan EFIN, kamu perlu memaksimalkan penggunaannya untuk memudahkan urusan perpajakan kamu. Mari kamu bahas cara mengoptimalkan penggunaan EFIN dan layanan apa saja yang bisa kamu akses.

1. Layanan perpajakan yang menggunakan EFIN

EFIN membuka pintu untuk berbagai layanan pajak online yang memudahkan kamu. Dengan EFIN, kamu bisa melakukan transaksi elektronik perpajakan seperti:

  • Melaporkan SPT melalui e-Filing
  • Membuat kode billing untuk pembayaran pajak
  • Melakukan reset password dan email di situs DJP Online
  • Mengakses berbagai layanan pajak online lainnya


Dengan memanfaatkan layanan-layanan ini, kamu bisa menghemat waktu dan tenaga dalam mengurus kewajiban perpajakan kamu.

2. Menjaga kerahasiaan EFIN

Untuk mengoptimalkan penggunaan EFIN, kamu juga perlu menjaga kerahasiaannya. Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

  • Simpan nomor EFIN dengan baik, misalnya dengan memfoto atau men-scan dokumennya
  • Jangan membagikan EFIN kepada orang lain
  • Ubah password secara berkala melalui aplikasi DJP Online
  • Gunakan alamat email pribadi, bukan email kantor, saat mendaftar


Dengan menjaga kerahasiaan EFIN, kamu memastikan keamanan data perpajakan kamu dan menghindari penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ingat, EFIN adalah kunci untuk mengakses berbagai layanan pajak online, jadi kamu perlu menjaganya dengan baik.

Kesimpulan

EFIN pajak merupakan kunci untuk memudahkan proses pelaporan pajak online.

Dengan memahami cara mendapatkan dan menggunakan EFIN, kamu dapat menghemat waktu dan tenaga dalam mengurus kewajiban perpajakan. Penting untuk memastikan kelengkapan dokumen, menghindari kesalahan umum, dan menjaga kerahasiaan EFIN untuk memaksimalkan manfaatnya.

Dengan mengoptimalkan penggunaan EFIN, kamu dapat mengakses berbagai layanan pajak online dengan lebih efisien. Ini membantu kamu memenuhi kewajiban perpajakan dengan lebih mudah dan aman.

Associe sebagai Konsultan Pajak Jakarta dapat membantu solusi perpajakan bisnis Kamu. Di akhir, ingatlah bahwa EFIN adalah alat penting dalam sistem perpajakan modern, jadi gunakanlah dengan bijak dan bertanggung jawab.

Sering Ditanyakan

Pada tahun 2021, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) telah menyediakan layanan bagi wajib pajak untuk mendapatkan EFIN secara online melalui PENG-4/PJ.09/2021.

Untuk mendapatkan EFIN tanpa perlu ke kantor pajak, Anda perlu mengambil langkah-langkah berikut:

  • Foto formulir yang telah diisi secara lengkap.
  • Lakukan swafoto sambil memegang KTP asli dan NPWP asli Anda.
  • Kirimkan email permohonan EFIN online dengan subjek email: 'PERMINTAAN NOMOR EFIN'.

Petugas akan memproses permohonan EFIN dalam waktu maksimal 1 hari kerja setelah permohonan diterima. Nomor EFIN akan diberikan melalui langsung, email, atau pos.

Tidak, aktivasi Electronic Filing Identification Number (EFIN) tidak dapat lagi dilakukan secara online dan hanya bisa diajukan secara langsung oleh orang pribadi ke kantor pajak terdekat.