Associe

5 Pertanyaan Yang Harus Ditanyakan Saat Interview Kepada Hrd

pertanyaan yang harus ditanyakan saat interview kepada hrd
Picture of Pengku. A
Pengku. A

Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Saat Interview Kepada Hrd — Dalam sesi interview kerja, banyak pelamar fokus pada cara menjawab, padahal bertanya juga tak kalah penting.

Pertanyaan yang disampaikan bisa mencerminkan kesiapan, ketertarikan, hingga kecocokan Anda terhadap perusahaan.

Jika Anda bingung harus bertanya apa, Associe akan membahasnya di artikel ini.

Baca Juga: Apa itu Group Interview dalam Proses Rekrutmen?

 

Mengapa Penting Mengajukan Pertanyaan Saat Interview Kepada HRD?

Mengajukan pertanyaan saat interview bukan sekadar formalitas, tapi cara efektif untuk menunjukkan ketertarikan, kesiapan, dan profesionalisme.

Kandidat yang aktif bertanya umumnya dinilai lebih proaktif dan berpikiran kritis—dua kualitas yang sangat dihargai oleh HRD.

Pertanyaan yang tepat juga mencerminkan pemahaman Anda terhadap peran yang dilamar serta kesiapan untuk berkontribusi.

Interview juga merupakan proses dua arah. Dengan bertanya, Anda bisa menilai apakah budaya kerja, sistem penilaian, dan peluang karier di perusahaan sesuai dengan tujuan dan nilai pribadi Anda.

 

Contoh Pertanyaan Yang Harus Ditanyakan Saat Interview Kepada Hrd

Bagaimana Budaya Kerja di Perusahaan Ini?

“Boleh saya tahu seperti apa budaya kerja di perusahaan ini?”

Pertanyaan ini membantu Anda memahami nilai-nilai yang dijunjung dan bagaimana interaksi antar karyawan berlangsung.

Budaya kerja atau work culture yang sehat akan mempengaruhi kenyamanan dan produktivitas Anda.

Selain itu, hal ini menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap lingkungan tempat Anda akan berkontribusi. 

Bagaimana Sistem Evaluasi Kinerja Karyawan Dilakukan?

“Bagaimana sistem evaluasi kinerja di perusahaan ini biasanya dilakukan?”

Dengan pertanyaan ini, Anda menunjukkan ketertarikan pada pertumbuhan dan pencapaian kerja.

Anda juga bisa menilai apakah perusahaan memiliki sistem penilaian yang adil dan transparan.

Hal ini penting untuk memastikan bahwa usaha Anda akan dihargai dan diukur secara objektif. 

Apakah Perusahaan Menyediakan Pelatihan bagi Karyawan Baru?

“Apakah ada program pelatihan atau onboarding untuk karyawan baru?”

Pertanyaan ini menandakan bahwa Anda siap belajar dan ingin cepat beradaptasi di lingkungan baru.

Pelatihan yang baik menunjukkan bahwa perusahaan peduli terhadap kesiapan dan pengembangan karyawan sejak awal.

Seperti Apa Jenjang Karier untuk Posisi Ini?

“Bagaimana peluang pengembangan karier untuk posisi ini ke depannya?”

Menanyakan jenjang karier menunjukkan bahwa Anda tidak hanya mencari pekerjaan sementara, tapi ingin berkembang jangka panjang.

Ini juga memberi Anda gambaran apakah perusahaan memiliki struktur promosi dan penghargaan yang jelas..

Apa Tantangan Utama dalam Posisi Ini?

“Menurut Anda, apa tantangan terbesar yang biasanya dihadapi dalam posisi ini?”

Pertanyaan ini mencerminkan kesiapan mental dan strategi Anda untuk menghadapi tantangan.

Anda juga bisa memahami ekspektasi serta hambatan yang mungkin muncul selama menjalankan peran.

Dengan mengetahui tantangan sejak awal, Anda bisa menilai apakah posisi tersebut sesuai dengan kemampuan dan keinginan Anda.

 

Tambahan Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Saat Interview kepada HRD

Selain pertanyaan utama, Anda juga dapat menanyakan hal-hal berikut yang berkaitan dengan kesejahteraan dan kebijakan perusahaan:

  • Apa saja fasilitas atau tunjangan yang diberikan kepada karyawan tetap?
  • Bagaimana kebijakan cuti tahunan dan cuti sakit di perusahaan ini?
  • Apakah ada fleksibilitas jam kerja atau opsi remote working?
  • Apakah perusahaan menyediakan asuransi kesehatan bagi karyawan dan keluarga?
  • Bagaimana jadwal hari libur nasional dan apakah ada kebijakan cuti bersama?

 

Kapan Waktu yang Tepat untuk Menyampaikan Pertanyaan Saat Interview?

Mengetahui kapan harus mengajukan pertanyaan kepada HRD akan membantu Anda tampil sopan dan profesional selama sesi interview.

Berikut beberapa momen yang tepat untuk menyampaikannya:

Setelah Pewawancara Membuka Sesi Tanya Jawab

Biasanya di akhir interview, pewawancara akan bertanya, “Apakah Anda memiliki pertanyaan?” Inilah saat yang paling aman dan umum untuk mulai bertanya.

Ketika Pembahasan Berlanjut pada Topik yang Tidak Anda Pahami Sepenuhnya

Jika ada hal yang kurang jelas, ajukan pertanyaan dengan sopan agar Anda tidak salah menangkap maksud atau ekspektasi perusahaan.

Saat Pewawancara Membahas Tantangan atau Perubahan di Perusahaan

Gunakan kesempatan ini untuk menanggapi secara aktif, misalnya dengan bertanya tentang peran Anda dalam menghadapi tantangan tersebut.

Baca Juga: 5 Cara Jawab Gaji Fresh Graduate Saat Interview

 

Pertanyaan yang Harus Dihindari Saat Interview

Berikut adalah beberapa jenis pertanyaan yang sebaiknya tidak Anda ajukan saat interview karena dapat menimbulkan kesan negatif:

  • Pertanyaan yang jawabannya sudah tersedia di website perusahaan
    Contoh: “Apa saja produk atau layanan utama perusahaan ini?”
  • Pertanyaan yang terlalu pribadi atau sensitif
    Contoh: “Apakah sering terjadi konflik antar karyawan di sini?”
  • Pertanyaan tentang gaji atau tunjangan di awal sesi interview
    Contoh: “Berapa gaji yang ditawarkan untuk posisi ini?”
  • Pertanyaan yang membandingkan perusahaan dengan tempat kerja sebelumnya
    Contoh: “Di kantor lama saya dapat fasilitas A, apakah di sini juga ada?”
  • Pertanyaan yang mengindikasikan Anda tidak berniat lama di posisi tersebut
    Contoh: “Berapa lama saya bisa pindah ke divisi lain atau naik jabatan?”

 

FAQ Tentang Pertanyaan Yang Harus Ditanyakan Saat Interview Kepada HRD

Apakah saya wajib mengajukan pertanyaan saat interview?

Tidak wajib, tetapi sangat disarankan. Mengajukan pertanyaan menunjukkan bahwa Anda aktif, tertarik, dan serius terhadap posisi serta perusahaan.

Bolehkah saya menanyakan gaji kepada HRD?

Boleh, namun sebaiknya dilakukan di akhir sesi atau saat HRD mulai membahas kompensasi, agar tidak terkesan tergesa-gesa atau hanya fokus pada materi.

Apa yang harus dilakukan jika saya gugup dan lupa pertanyaan?

Persiapkan pertanyaan sebelumnya dan catat di buku catatan atau ponsel. Tidak masalah jika Anda melihat catatan selama sesi tanya jawab.

Apakah pertanyaan saya akan mempengaruhi penilaian HRD?

Ya, HRD bisa menilai ketulusan, pemikiran kritis, dan kesiapan Anda dari jenis pertanyaan yang diajukan. Pertanyaan yang cerdas bisa meningkatkan kesan positif.

Apakah saya boleh bertanya tentang budaya kerja dan jenjang karier?

Sangat boleh. Pertanyaan seperti ini menunjukkan bahwa Anda tidak hanya memikirkan tugas harian, tapi juga pertumbuhan jangka panjang di perusahaan.

Penulis Artikel:

Picture of Pengku. A
Pengku. A

Seorang article writer di Associe dengan pengalaman di berbagai bidang, seperti online media, legalitas, dan digital agency.

Ikuti Associe di Sosial Media